RKI berfungsi sebagai wadah bagi kader dan masyarakat untuk mendapatkan pembekalan, pembinaan, dan pelatihan guna memperkuat ketahanan keluarga Indonesia. Fokus utamanya adalah pembinaan perempuan, khususnya ibu-ibu, sebagai aktor utama dalam pembentukan karakter bangsa.
“Al Ummu Madrosatul Uula, ibu adalah sekolah pertama bagi anak-anaknya, ungkapan ini sangat dikenal. Kenapa kita menitikberatkan pada peran ibu? Karena di tangan merekalah anak-anak merasakan kasih sayang dan perhatian pertama. Ibu menjadi pendamping utama dalam pertumbuhan anak, dan fondasi karakter bangsa dimulai dari ibu,” kata Syifa Taher, tokoh perempuan di Sekolah Ibu Ceria (SIC) Bacang Raya, pada Ahad (10/11/2024).
Di Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, RKI menjalankan program Sekolah Ibu Ceria yang menjadi tempat belajar bagi ibu-ibu di wilayah tersebut. Kurikulum SIC mencakup berbagai bidang, seperti kelas memasak dan pengasuhan anak, dengan pengajar dari berbagai latar belakang yang berbagi ilmu secara aktif.
Syifa menambahkan bahwa program SIC sangat bermanfaat bagi ibu-ibu yang gemar berkumpul, memberikan mereka kegiatan positif seperti belajar teknologi terkini. Sejak diluncurkan pada 2021, SIC telah berkembang di 28 lokasi di 13 RW berbeda dan telah memiliki lebih dari 1.000 peserta.
Untuk mempererat hubungan antar peserta dan memotivasi ibu-ibu agar semangat belajar, SIC menggelar acara Silaturahim Akbar SIC. Acara ini juga sebagai apresiasi bagi peserta yang aktif. Hadir sebagai pembicara di antaranya Trainer Trusco Aang Kunaifi, Nur Indah Harahap (istri Heri Koswara, calon Wali Kota Bekasi) yang membawakan tema Parenting, serta Adhika Dirgantara (anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi PKS) yang berbicara tentang Pemberdayaan Masyarakat.
“Pada acara ini juga diluncurkan Mars Sekolah Ibu Ceria sebagai penyemangat bagi para ibu untuk terus belajar,” ujar Muthoharoh, penanggung jawab acara tersebut.
Muthoharoh menutup acara dengan menyampaikan bahwa ke depannya, BPKK PKS bersama RKI Bekasi Selatan akan terus mendorong masyarakat, terutama ibu-ibu, untuk bergabung dan belajar di SIC demi mencapai tujuan membentuk karakter bangsa. (*)
