 |
| Ilustrasi: CanvaAI |
Tak terasa
sudah masuk akhir tahun. Sudah masanya untuk berhitung-hitung. Jika pedagang
atau pengusaha berhitung soal untung-rugi, kita perlu juga berhitung soal kebaikan-keburukan
yang telah kita lakukan.
Kebaikan-kebaikan
yang kita lakukan sebenarnya tidak perlu dihitung-hitung, karena sebenarnya kita
perlu melakukan kebaikan sebanyak mungkin selama kita bisa melakukannya di
dalam kehidupan kita di dunia ini.
Sebaliknya
juga, keburukan-keburukan yang kita lakukan, sebenarnya tidak perlu banget
untuk dihitung, apalagi sampai mencari-cari Kalkulator Dosa. Yang terpenting adalah
kita menghindari perbuatan dosa sejauh mungkin.
Beberapa
perbuatan kebaikan sudah pernah kali kita ulas dalam berbagai artikel di blog
ini. Sementara perbuatan yang bisa menyebabkan dosa belum banyak kita bahas.
Maka kali ini kita coba mengenali beberapa hal tentang dosa.
Mengenali Dosa Itu Perlu
Allah SWT
dan Rasulullah SAW telah menentukan bahwa ada perbuatan yang bisa menimbulkan dosa
bagi pelakunya. Selain itu dikabarkan juga beberapa bentuk balasan atas
dosa-dosa itu. Balasannya tentu saja hukuman atau azab yang mengerikan.
Nah, agar
tidak terjerumus dalam perbuatan dosa dan akhirnya mendapat hukuman alias siksa
yang pedih, kita perlu mengetahui perbuatan yang mengakibatkan dosa itu apa
saja. Tentu saja dengan niat agar kita bisa menghindarinya
Dari petunjuk
yang tersebar dalam Al Qur’an dan hadits-hadits Nabi Muhammad SAW tentang
perbuatan-perbuatan dosa tersebut, ada ulama yang mengumpulkannya lalu membuat
sebuah kitab yang diberi nama Al Kabair (Dosa-dosa Besar). Ulama ini namanya Syamsuddin
Muhammad bin Ahmad bin Utsman bin Qaimaz bin Abdullah at-Turkmani al-Fariqi
asy-Syafi'i ad-Dimasyqi, yang dikenal sebagai Imam adz-Dzahabi.
Yang
dikumpulkan adalah perbuatan yang mengakibatkan dosa-dosa besar. Meski
demikian, bukan berarti dosa kecil dianggap remeh. Harapannya Adalah: kalau kita
bisa menghindarkan diri dari dosa-dosa besar, seharusnya akan lebih mampu lagi
menghindarkan diri dari dosa-dosa kecil.
Dosa-dosa Besar Menurut Adz Dzahabi
Imam Adz
Dzahabi mengumpulkan lebih dari 70 perbuatan yang digolongkan ke dalam perbuatan
yang bisa menimbulkan dosa-dosa besar.
Diantaranya
perbuatan-perbuatan itu adalah Syirik, Membunuh, Sihir, Meninggalkan Shalat
(Wajib), Tidak Membayar Zakat dan lain-lain. Untuk lebih lengkapnya, silakan
baca saja kitab tersebut. Sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, kok.
Jadi akan lebih mudah membaca dan memahaminya.
Tak Kenal Maka Bahaya
Kata
pepatah mengatakan Tak Kenal Maka Tak Sayang. Tapi dalam hal perbuatan dosa,
pepatahnya seharusnya berbunyi: Tak Kenal Maka Bahaya. Bahayanya tentu dari kemungkinan
kita terjerumus dalam perbuatan dosa itu!
Maka yang
kita butuhkan bukan kalkulator dosa saja, tapi juga pengenalan terhadap
perbuatan-perbuatan dosa. Jika sudah dikenali, tak perlu dikalkulasi lagi, bersegeralah hindarkan diri kita dan
keluarga serta sahabat sekeliling kita darinya.
Kenali, Hindari
Nah, di
akhir tahun ini mungkin kita punya waktu luang beberapa saat. Mengapa tidak
kita gunakan untuk belajar mengenali perbuatan-perbuatan dosa. Kita renungkan,
apakah dalam tahun ini ada yang kita lakukan. Setelahnya kita bertaubat lalu
kita buat resolusi bahwa di tahun depan kita tidak akan melakukannya lagi!
/Tto
