 |
| Ilustrasi: Gemini |
Pernah nggak sih kamu merasa susah banget buat bangun pagi? Mau buka mata, rasanya kelopak mata lengket kayak dilem pake lem korea. Kepala masih betah nempel di bantal, badan maunya tarik selimut lagi. Bahkan sekadar angkat kepala aja butuh perjuangan. Nah, ternyata kondisi ini bukan cuma soal “kurang tidur” atau “mager akut”. Rasulullah ﷺ menjelaskan, ada “kerjaan setan” di balik itu semua.
Dalam sebuah hadits sahih, beliau bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: "يَعْقِدُ الشَّيْطَانُ عَلَى قَافِيَةِ رَأْسِ أَحَدِكُمْ إِذَا هُوَ نَامَ ثَلاَثَ عُقَدٍ، يَضْرِبُ عَلَى كُلِّ عُقْدَةٍ مَكَانَهَا، عَلَيْكَ لَيْلٌ طَوِيلٌ فَارْقُدْ، فَإِنِ اسْتَيْقَظَ فَذَكَرَ اللَّهَ انْحَلَّتْ عُقْدَةٌ، فَإِنْ تَوَضَّأَ انْحَلَّتْ عُقْدَةٌ، فَإِنْ صَلَّى انْحَلَّتْ عُقْدُهُ كُلُّهَا، فَأَصْبَحَ نَشِيطًا طَيِّبَ النَّفْسِ، وَإِلَّا أَصْبَحَ خَبِيثَ النَّفْسِ كَسْلَانَ".
Dari Abu Hurairah radhiyallāhu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda: “Setan mengikat bagian belakang kepala salah seorang dari kalian saat tidur dengan tiga ikatan. Pada setiap ikatan, ia berkata: ‘Malam masih panjang, tidurlah lagi!’ Jika ia bangun lalu menyebut nama Allah, satu ikatan terlepas. Jika ia berwudhu, satu ikatan lagi terlepas. Jika ia shalat, maka terlepaslah seluruh ikatannya. Maka ia pun akan bangun dalam keadaan bersemangat dan baik jiwanya. Jika tidak, ia bangun dengan jiwa yang buruk dan pemalas.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).
Hadits ini jelas banget: ada tiga langkah yang bisa bikin kita lepas dari jeratan setan dan bangun dengan semangat. Yuk, kita bahas satu per satu!
1. Bangun dengan Menyebut Nama Allah
Langkah pertama begitu mata terbuka: ingat Allah. Caranya bisa dengan membaca doa bangun tidur, “Alhamdulillāhillażī aḥyānā ba‘da mā amātanā wa ilaihin-nusyūr.” Artinya: Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nyalah kami akan kembali.
Kalau dipikir-pikir, doa ini sederhana tapi dalam banget. Bayangkan: tidur itu ibarat “mati kecil”, dan tiap bangun tidur itu sebenarnya kesempatan hidup baru yang Allah kasih buat kita. Jadi, bersyukur sejak bangun tidur otomatis bikin hati jadi lebih positif. Nah, di saat itulah ikatan pertama setan putus. Hati kita jadi lebih ringan buat melangkah ke aktivitas berikutnya.
2. Segarkan Diri dengan Wudhu
Langkah kedua: berwudhu. Ini bukan cuma soal bersuci buat ibadah, tapi juga ampuh banget bikin tubuh fresh. Bayangin aja, wajah yang masih kusut ditempel air dingin, pasti langsung segar. Kantuk kebawa pergi bareng air yang menetes dari wajah, tangan, dan kaki.
Tapi wudhu bukan sekadar penyegar fisik. Ada “efek samping” rohani yang luar biasa: dosa-dosa kecil ikut luruh bersama tetesan air wudhu. Jadi tubuh segar, hati juga bersih. Nggak heran kalau setelah wudhu, jiwa jadi lebih siap untuk melakukan kebaikan. Dan ikatan kedua setan pun lepas.
3. Awali Hari dengan Shalat
Langkah ketiga: shalat. Nah, di sini para ulama punya beberapa pendapat.
- Ada yang bilang maksudnya adalah shalat malam (qiyamul lail/tahajjud).
- Ada yang bilang shalat Subuh, karena memang itu momen bangun tidur utama.
- Ada juga yang menekankan shalat Isya, sebab orang yang tidur sebelum Isya biasanya susah banget bangun, bahkan bisa kelewat Subuh!
Mana yang benar? Bisa jadi semuanya ada benarnya. Intinya, shalat adalah kunci untuk memutus ikatan terakhir setan. Begitu selesai shalat, badan rasanya lebih enteng, hati lebih lapang, dan semangat hari pun terisi penuh energi spiritual.
Kalau Ikatan Itu Nggak Dilepas?
Nah, kebayang kan kalau tiga langkah tadi nggak dikerjain? Setan masih menjerat dengan ikatannya. Hasilnya? Seseorang bakal bangun dengan kondisi hati yang keruh, malas, dan berat buat berbuat baik. Hari-harinya penuh keluhan, nggak produktif, dan gampang keseret ke hal-hal sia-sia.
Bandingkan dengan orang yang dzikir, wudhu, dan shalat. Mereka bangun dengan semangat, hati ringan, dan siap mengisi hari dengan hal-hal bermanfaat.
Saatnya Bangun dengan Semangat!
Resep Rasulullah ﷺ untuk produktif sejak bangun tidur sebenarnya sederhana: mulai dengan doa, lanjut wudhu, lalu shalat. Nggak ribet, tapi dampaknya luar biasa. Tiga langkah ini bukan cuma melepas ikatan setan, tapi juga membuka pintu semangat, kebersihan jiwa, dan energi positif sepanjang hari.
Jadi, yuk biasakan tiga hal ini tiap kali bangun tidur. Biar kita nggak cuma bangun secara fisik, tapi juga “bangun” secara spiritual. Bangun dengan semangat, jadi pribadi yang baik, dan siap menjalani hari dengan produktif!
/Tto
